Sabtu, Oktober 22, 2011

Cara Mengetahui Keaslian Madu dan Ciri-ciri Madu Palsu

1. APAKAH YANG DISEBUT MADU ? Madu adalah cairan yang umumnya memiliki rasa manis yang berasal dari nektar aneka bunga atau bagian tanaman, yang diproses secara alami oleh lebah disarangnya. Fruktosa dan glukosa merupakan zat utama pada madu. Madu yang bagus memiliki kalori +/- 3.280 cal/kg. Jadi hanya madu yang dikumpulkan dan diproses secara alami oleh lebahlah yang bisa disebut “MADU MURNI”.

2. BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA MADU ? Sewaktu nektar dikumpulkan, bahan tersebut masih mengandung kadar air tinggi (±85%) dan sukrosa tinggi. Setelah lebah mengubah nektar menjadi madu dan dimatangkan secara alami dalam sarang, maka kandungan air menjadi rendah (kadar air 17-20%). Demikian pula dengan sukrosa pada nektar, akan diubah menjadi glukosa dan fruktosa dalam bentuk monosacharida yang mudah dicerna dan diserap tubuh. Proses pematangan madu dalam sarang inilah yang menentukan kualitas madu. Jadi kualitas madu ditentukan oleh kematangan madu secara alami oleh lebah dalam sarang dan tingkat kadar air dan bukan oleh jenis nektar/tanaman madu tersebut berasal. Jenis bunga atau jenis nektar akan menentukan jenis madu (nama madu).
3. APAKAH KEUNGGULAN MADU DARI LEBAH APIS MELIFERA * Apis mellifera merupakan lebah unggul yang telah terbukti produktif dalam menghasilkan madu-madu berkualitas. * Lebah mudah dikembangbiakkan dengan cepat dan tidak mudah minggat dari sarang. * Mudah dikelola dan di awasi perkembangan lebahnya, sehingga kualitas dan kuantitas madu yang dihasilkan akan lebih terjamin. * Digembalakan menurut alur musim bunga yang silih berganti sehingga dihasilkan madu yang beraneka ragam sesuai asal bunganya. * Karena mempunyai kualitas yang lebih baik dari madu jenis lain, otomatis khasiat dan zat gizinya lebih unggul. * Diperas dengan ekstraktor, sehingga kebersihan madu lebih terjaga/higienis.Berbeda dengan madu dari lebah lain yang mayoritas hanya diperas dengan tangan biasa dan larva lebah masih sering ikut terperas.
4. MENGAPA DISEBUT MADU RANDU, MADU KOPI, MADU MANGGA DAN LAIN-LAIN? Lebah Apis mellifera dibudidayakan dalam kotak-kotak yang bernama stup lebah. Stup ini digembalakan ke berbagai perkebunan dan hutan. Karena tempat penggembalaan dan musim bunga yang berbeda-beda,maka madu yang dihasilkannyapun berbeda-beda pula sesuai dengan sumber tanaman / bunga yang menghasilkan madu tersebut. Jadi penamaan madu berdasarkan nama tanaman / bunga tempat dimana lebah mendapatkan madu.
5. APA SAJA YANG TERKANDUNG DI DALAM MADU ? Zat-zat atau senyawa yang terkandung dalam madu sangat kaya dan kompleks, tidak kurang dari 181 macam zat.Diantaranya : * Fruktosa, glukosa, maltosa, sukrosa. * Aneka vitamin (A,B1,B2,B3,B5,B6,D,K,E,Uric acid dan asam nikotinat). * Aneka mineral (zat besi, kalsium, kalium, sodium, sulfur dan lain lain. * Aneka enzim (enzim diastase, enzim infertase, enzim katalase dan lain lain). * Aneka asam (formic acid, lactic acid, asam fosfat, asam glukonat dan lain lain). * Hormon–hormon dan zat anti mikroba, anti inflamasi, anti kanker, anti biotik alami, anti alergi, ekspektoran, laksatif, anti anemic dan tonikum.
6. APAKAH KHASIAT MADU ? Sejak ribuan tahun yang lalu madu sudah sangat terkenal kehebatan khasiatnya dan di manfaatkan secara luas sebagai makanan sehat, campuran minuman, obat, bumbu dan kecantikan. Madu merupakan salah satu makanan dengan gizi terlengkap. Di dalam madu terkandung saripati aneka tumbuhan. Tentu saja khasiat madu lebih bisa diharapkan jika madu tersebut asli dan berkualitas,dan bukan dari madu palsu atau rusak.Khasiat madu diantaranya : 1. Diminum : * Memperlancar metabolisme tubuh dan penetral toksin/racun yang berasal dari bahan kimia yang terkandung dalam makanan, minuman, obat-obatan dan polusi. * Meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap berbagai penyakit. * Mengencangkan rahim/kandungan, atasi sembelit dan keracunan kehamilan. * Membantu penyembuhan berbagai penyakit seperti: maag, batuk/TBC, hepatitis, radang sendi, influensa, anemia, insomnia, gangguan jantung dan lain lain. * Meningkatkan stamina, memperlancar peredaran darah, mempertinggi kadar hemoglobin darah dan membantu proses regenerasi sel pasca sakit. * Sangat baik dikomsumsi bayi dan anak-anak yang kurang nafsu makan dan rentan. * Untuk mencegah sakit karena kurang asupan gizi dan gizi tidak seimbang. * Mencegah anak yang ngompol di malam hari (diminum sebelam tidur). 2. Dioles : * Mengobati luka bakar, mengatasi infeksi dan mempercepat penyembuhan luka. * Mengencangkan kulit, mengambat penuaan dini, sebagai pelembut & penyehat kulit. * Mengatasi ketombe dan memperlambat tumbuhnya uban. * Mengatasi bibir pecah-pecah, sariawan dan mencegah kanker kulit.
7. AMANKAH MADU DIKONSUMSI PENDERITA DIABETES ? Penderita diabetes memiliki masalah pada kinerja pankreas dalam memproduksi insulin.Insulin inilah yang berperan untuk memecah zat gula jenis disakarida.Madu yang baik biasanya hanya mengandung sukrosa 1-3 %, selebihnya di dominasi oleh glukosa dan fruktosa yang merupakan gula sederhana / monosakarida. Berbeda dengan gula pasir (disakarida) yang membutuhkan enzim insulin untuk dapat dipecah dan diserap tubuh, madu yang merupakan merupakan gula monosakarida akan langsung diserap tubuh dan diubah menjadi energi.Karena itu, madu AMAN bagi penderita diabetes bahkan bisa membantu menstabilkan kadar gula dalam darah menjadi normal.
9. BAGAIMANA CARA MEMILIH MADU YANG BAIK DAN BERKUALITAS? a. Cara sederhana Ambil satu gelas air putih, kemudian tuang madu ke dalam gelas. Jika madu jatuh lurus ke dasar gelas dan air tidak keruh sampai 5 jam tanpa diaduk, kemungkinan besar madunya berkualitas bagus. Namun jika madu dituang dalam air lalu airnya langsung keruh/keruh dalam tempo 2 jam (tanpa di aduk), berarti madu tersebut jelek / palsu. Tapi test tersebut tidak mutlak dan harus digabung dengan test yang lain seperti di bawah ini. b. Jika diuji dengan refraktometer, kadar air maxsimal 21 % dengan rasa, warna dan bau yang normal sesuai jenis. Setiap jenis madu murni memiliki rasa, warna dan bau yang khas. Jika dipanaskan, maka madu akan berbau gosong, warna menjadi lebih gelap, rasa berubah dan aroma khas madu tersebut akan hilang. Dengan kadar air yang rendah/max 21%, sangat sulit dipalsu tanpa berubah rasa, warna dan bau. c. Uji kualitas madu di laboratorium sesuai dengan parameter SNI 0135. 45 – 2004, yaitu uji kadar air, diastase indeks, kadar glukosa, kadar fruktosa, kadar sukrosa, HMF, dll. Tidak benar bahwa keaslian madu bisa dilihat hanya dengan uji sakarin, karena pemalsuan madu mayoritas tidak memakai sakarin, tapi memakai fruktosa sintetis, glukosa sintetis dll.
1o BAGAIMANA CIRI-CIRI MADU YANG PALSU ? Dipasaran dalam negeri, jaminan akan keaslian dan mutu madu masih belum ada. Sebaliknya, kecurigaan akan pemalsuan madu dan peredaran madu rusak selalu ada. Jika madu palsu atau rusak yang dibeli (dikonsumsi),dikhawatirkan bukan kesembuhan dan kebugaran yang di dapat, tapi justru penyakit atau minimal tidak bisa merasakan khasiatnya. Sebenarnya diperindag RI telah mengeluarkan “peraturan positif” tentang syarat mutu dan cara uji madu yang benar, yang wajib dipatuhi oleh produsen / pengemas madu yaitu SNI 0135.45 – 2004. Sayangnya sangat sedikit pihak yang mau memenuhi syarat di atas, bahkan madu palsu / rusak yang justru marak dijual baik sengaja atau tidak. Harus diakui, untuk mengetahui madu tersebut asli atau palsu, bermutu bagus atau tidak, membutuhkan keahlian dan ilmu yang mendalam, serta dibutuhkan peralatan dan biaya yang cukup mahal (test di laborat dengan parameter SNI 0135.45 – 2004). Sebaliknya, memalsu madu relatif mudah dan murah. Karena itu, konsumen sebaiknya hanya membeli madu pada pihak / produsen yang amanah, punya ternak lebah sendiri dan punya keahlian seputar madu secara matang sehingga peluang tertipu madu palsu akan semakin minim. Pemalsuan madu dapat dibagi tiga modus, yaitu : a. Pemalsuan jumlah. Pemalsuan ini pada intinya adalah meningkatkan jumlah madu “asli” dengan ditambah madu “palsu” atau bahan lain, seperti fruktosa sintetis, glukosa sintetis, syirup dll. Contoh kasus: 20% bagian adalah madu asli lalu ditambah gula sintetis 80% bagian,maka jadilah Madu palsu.pemalsuan madu seperti ini sangat banyak beredar. b. Pemalsuan mutu. Kadar air mempunyai hubungan yang signifikan dengan mutu madu, dimana semakin rendah kadar air pada madu, maka akan semakin baik mutunya, demikian pula sebaliknya. Pemalsu madu mempunyai madu dengan kadar air sangat tinggi(22-30%). Kemudian kadar air diturunkan dengan pemanasan suhu tinggi.Dengan pemanasan,madu akan jadi lebih kental.Tapi dengan pemanasan,madu sangat encer tersebut yang kandungan gizinya telah banyak rusak secara alami oleh fermentasi, akan semakin rusak bahkan gizinya nyaris tanpa sisa.Pemanasan pada madu juga bisa mengakibatkan madu mengandung racun,karena selama pemanasan madu bereaksi dengan panci/logam yang dipakai untuk pemanasan madu tersebut.Jelas ini merupakan PENIPUAN,karena sengaja ‘merekayasa’ madu dari kualitas jelek menjadi kental tapi gizinya justru semakin rusak& bisa membahayakan kesehatan konsumen,terutama anak-anak dan penderita penyakit. c. Pemalsuan menyeluruh. Madu tersebut merupakan madu buatan semuanya / 100% palsu, sehingga komposisi kimia yang terkandung di dalamnya merupakan komposisi yang “diada-adakan”.
11. BAGAIMANA CIRI MADU ASLI TAPI RUSAK ? * Yaitu jika madu tersebut telah mengalami fermentasi / perubahan madu menjadi alkohol (etanol) yang ditandai dengan: adanya suara berdesis jika tutup botol dibuka (bergas), kemasan menggembung, madu berbusa banyak. Pada kasus kerusakan madu yang parah, madu tersebut akan meleleh keluar sendiri ketika tutup botol dibuka atau bahkan bisa meletus sendiri karena tekanan gas / alkohol pada madu rusak tersebut. * Madu sangat encer (kadar air 23 – 30 % ), berbau tidak segar/ tidak enak karena fermentasi, rasa berubah menjadi lebih asam/ kecut yang tidak normal, rasa kurang lezat dan terlalu panas di tenggorokan karena efek alkohol yang berlebihan pada madu. Madu dengan tanda-tanda fisik di atas, telah kehilangan zat gizi dan kurang layak dijual. Jika madu rusak tersebut sampai dikonsumsi anak-anak dan orang yang pencernaannya lemah, di khawatirkan bisa membahayakan kesehatan. Oleh karena itu,para pengemas madu / produsen WAJIB memiliki ilmu yang memadahi seputar madu dan seluk beluknya agar tidak terjebak pada madu palsu atau madu asli tapi rusak baik sengaja atau tidak. Selain itu, produsen harus memahami dan mematuhi standar mutu madu yang telah ditetapkan pemerintah dalam SNI 0135.45 – 2004 agar tidak terjatuh pada pelanggaran hukum pemerintah dan kejahatan terhadap konsumen. Setelah di panen, madu kadar 23 – 30% umumnya hanya awet disimpan beberapa minggu atau beberapa bulan saja, jika tidak segera habis maka akan segera rusak / fermentasi sehingga tidak layak di jual.
12. APAKAH MADU HUTAN / LIAR LEBIH BAIK DARI MADU TERNAK (APIS MELLIFERA) ? Baik tidaknya mutu madu tidak bisa dilihat hanya pada satu sisi, tapi harus melihat beberapa sisi yang terkait dengan mutu madu. Baik tidaknya mutu madu “mayoritas” ditentukan oleh kematangan / kadar air madu dalam sarang secara alami oleh lebah.Jadi jika madu tersebut kental alami oleh lebah dan tanpa proses rekayasa oleh manusia,maka madu tersebut baik. Faktor lain yang menentukan mutu madu adalah jenis lebah, jenis tanaman asal madu, cara pemanenan dan proses penyimpanan.Namun pada faktanya madu hutan (liar) yang bisa memenuhi standart SNI sangat langka bahkan nyaris tidak bisa ditemukan. Hal ini karena madu hutan di dapat dari lebah Apis Dorsata yang sangat ganas dan belum bisa dijinakkan sehingga tidak bisa dikontrol apakah madu disarang tersebut sudah layak panen (tua) /belum. Belum lagi pemanenan madu hutan masih menggunakan cara tradisional/di peras dengan tangan biasa sehingga kebersihan kurang terjamin. Madu hutan yang asli pada umumnya memiliki kadar air 23 -30% yang mudah fermentasi/rusak.Itupun untuk bisa mendapatkan madu hutan yang asli sangat sulit.Pemalsuan madu hutan sama maraknya dengan madu ternak, bahkan mayoritas dilakukan oleh orang yang tidak paham tentang madu dan memakai bahan-bahan murahan yang lebih berbahaya dari pemalsuan pada madu ternak.Sebaliknya,Pemalsu madu ternak mayoritas adalah orang yang cukup paham tentang madu.
13. MENGAPA KADAR AIR MENJADI SALAH SATU FAKTOR PENTING DALAM MEMILIH MADU ? Madu bisa rusak secara alami (tanpa perlakuan manusia) jika madu tersebut telah fermentasi / bergas. Fermentasi adalah proses perubahan gula sederhana pada madu (fruktosa dan glukosa madu) menjadi ETANOL (alkohol). Fermentasi hanya bisa terjadi jika khamir / yeasts / ragi yang ada dalam madu mendapatkan media madu dengan kadar air tinggi (23 – 30%). Semakin rendah kadar airnya, maka peluang fermentasi pada madu semakin kecil dan lambat. Madu yang aman dari fermentasi biasanya kadar air 16% – 21%, atau idealnya kadar 16 – 20%. Madu yang telah fermentasi (jika tutup botol dibuka timbul suara berdesis disertai busa yang banyak bahkan bisa meletus),tidak layak dikonsumsi apalagi untuk dijual pada konsumen.
14. APAKAH BENAR MADU ASLI TIDAK BEKU JIKA DIMASUKKAN KULKAS / FREZER? Tidak benar. Bagi orang yang cukup paham tentang madu, tentu akan mengetahui bahwa madu murni ada yang bisa mengkristal (beku) dan ada yang tidak bisa beku. Fakta tentang hal ini banyak tertulis dalam buku-buku tentang perlebahan yang beredar di toko-toko buku.Madu asli (murni) akan bisa mengkristal / beku, jika kadar glukosa dalam madu lebih banyak dari kadar fruktosanya. Contoh madu yang bisa mengkristal : madu karet, kelengkeng, mente dan kaliandra. Dan madu asli (murni) tidak bisa beku jika kadar fruktosa dalam madu lebih banyak dari kadar glukosanya. Contoh : madu randu, rambutan, kopi, sono dan mangga. Jadi ada yang masuk jenis madu bisa beku dan sebagian lain masuk jenis madu yang tidak bisa beku. Jika menjumpai madu randu / kopi bisa beku atau mengkristal, kemungkinan besar madu tersebut palsu. Beku tidaknya madu tidak berpengaruh pada khasiat madu, asal terpenuhi syarat-syarat sebagai madu asli yang berkualitas. Jika membeli madu karet, kaliandra, kelengkeng dll yang masuk jenis madu bisa beku, sebaiknya tidak disimpan dalam kulkas.Pengkristalan pada madu akan lebih cepat terjadi pada daerah dingin / suhu di bawah 16 derajat celcius.
15. APAKAH KEASLIAN MADU BISA DI TES DENGAN CARA SEDERHANA? Untuk menentukan keaslian dan kualitas madu secara akurat, sampai sekarang masih menggunakan peralatan mahal / bantuan laborat yang sesuai standart SNI,apalagi bagi yang awam masalah madu.Namun bagi para ahli madu/orang yang berpengalaman masalah madu, dengan mencicipi dan mengamati tanda tanda fisik pada madu insyaAllah sudah bisa menentukan keaslian dan kualitas madu. Itupun pada kasus madu-madu tertentu masih menggunakan beberapa peralatan yang mendukung seperti refraktometer dan uji diastase indeks. Alternatif yang bisa dipilih bagi pemula / konsumen untuk bisa tentukan kualitas madu adalah seperti yang tertulis di point nomor 8 diatas. Sedangkan cara test madu yang sederhana dan banyak beredar di masyarakat seperti : uji sakarin pada dinkes (karena pemalsuan madu mayoritas tidak memakai sakarin), madu yang bagus “katanya” tidak merembes di koran, bisa mematangkan kuning telor, tidak di kerumuni semut, tidak bisa beku, dll “tidak bisa” dibuktikan secara ilmiah kebenarannya dan tidak bisa dijadikan parameter dalam uji madu yang bisa di pertanggung jawabkan.
16. BAGAIMANA JIKA MADU DIPANASKAN / DIMASAK AGAR TAMPAK LEBIH KENTAL? Madu yang dimasak (steam), biasanya berasal dari madu yang masih muda / encer sekali sehingga madu tersebut mudah menjadi alkohol (fermentasi). Dengan dipanaskan / dimasak (steam), maka fermentasi akan terhenti dan madu lebih kental. Tapi madu yang kaya vitamin, mineral dan enzim akan sangat mudah rusak oleh pemanasan / pemasakan, apalagi jika pemanasannya menggunakan panci dari logam / panci. Tentu saja hal ini bisa merugikan dan membahayakan konsumen, terlebih lagi jika dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak jujur dan sangat awam terhadap kualitas madu serta seluk-beluknya. Demikian juga jika ada yang ada mengentalkan madu dengan menjemur madu tersebut. Alih-alih bukan tambah kental, madu yang bersifat higroskopis tersebut justru akan menarik kelembaban di udara sehingga madu justru akan semakin encer/rusak.
17. ADA YANG MENGATAKAN BAHWA MADU ASLI TIDAK DIKERUMUNI SEMUT, APAKAH INI BENAR ? Tidak benar. Semua semut menyukai rasa manis, termasuk rasa manis yang ada pada madu. Bahkan ada tiga jenis semut yang memang suka madu, seperti semut pudak, semut gramang dan semut hitam dengan tubuh lancip. Tentu saja tidak ada bukti ilmiah yang menunjang pemahaman salah tersebut.
18. APAKAH MADU YANG ASLI BISA MEMATANGKAN KUNING TELOR ? Sebenarnya itu bukan matang, tapi hanya menggumpal (koagulasi). Madu yang bersifat asam jika dicampur/bertemu dengan kuning telor yang mengandung protein dan lemak maka akan menggumpal. Jadi tidak benar jika madu asli bisa mematangkan kuning telor. :)
19. BAGAIMANA CARA PENYIMPANAN MADU YANG BENAR ? * Sebaiknya madu disimpan di botol kaca atau botol plastik dari bahan P.E.T (khusus untuk makanan dan sudah teruji aman sebagai wadah madu / makanan). Tidak diperkenankan mengemas madu dalam wadah P.V.C karena bisa beracun / terkontaminasi.Ciri-ciri botol PVC: umumnya botol agak butek / buram dan terlihat garis sambungan pada botol, jika dicium terasa bau plastik yang agak menyengat.Adapun botol P.E.T yang memiliki ciri-ciri : botol bening /sangat bening, tidak tampak garis sambungan pada botol, tidak berbau dan biasanya lebih mahal dari botol PVC. * Menyimpan madu dalam wadah logam juga tidak dianjurkan karena juga bisa bereaksi racun. * Madu bersifat higroskopis (menyerap air di udara), karena itu sebaiknya tidak menyimpan madu dalam wadah terbuka, apalagi lebih dari semalam. Madu yang dibiarkan terbuka lebih dari semalam maka kadar airnya akan naik / tambah encer dan kualitas akan turun.
20. APAKAH MADU AMAN BAGI ANAK-ANAK DAN BAYI? Ada pendapat dari sebagian pihak bahwa madu tidak boleh diberikan pada anak dibawah usia 1 tahun dengan alasan madu tersebut dikhawatirkan bisa menyebabkan sakit yang disebut Botulism(di sebabkan oleh clostridium Botulinum).Namun hal ini telah dibuktikan ketidakbenarannya oleh “team dokter dari rumah sakit Al Kafji National Hospital-Saudi Arabia”,yang meneliti lebih dari 220 contoh madu dari berbagai negara dan interview dengan keluarga dari 1500 bayi lebih yang di beri madu sejak lahir.Dari penelitian ini membuktikan “TIDAK ADA SATUPUN” madu yang tercemar clostridium Botilinum dan tidak ada satupun bayi yang menderita Botulism karena madu.Jadi peluang adanya Clostridium Botilium pada madu,sama dengan peluang keberadaannya pada bahan makanan lain yang berasal dari alam seperti susu dan lain-lain. Jadi madu aman di konsumsi segala usia bahkan bayi dibawah usia 1 tahun.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa kasih komennya : }

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
  1. Panduan membuat Blog
  2. Cara setting blog di blogger
  3. Cara Custom Domain di Blogger / blogspot
  4. Cara Mengganti Template di blogspot
  5. Cara memposting artikel
  6. buat Read more pada template klasik
  7. Cara membuat Text Area
  8. Cara membuat menu dropDown
  9. cara Upload foto
  10. Cara membuat Link(1)
  11. Cara membuat Link(2)
  12. Cara membuat marquee (text berjalan)
  13. Cara membuat efek Refresh
  14. Kode HTML tampil pada postingan
  15. Masalah posting artikel
  16. Simbol Yahoo! Emoticons
  17. Simbol Blogger Emoticons
  18. Cara Pasang jam
  19. Cara membuat banner animasi
  20. Cara membuat buku tamu
  21. HTML Tutorial
  22. Free Download
  23. Foto animasi
  24. Cara pasang Statistik & Tracker
  25. Perlunya IE dan FireFox
  26. Cara pasang musik
  27. Logo & Button
  28. Membuat Menu D Tree (menu mirip pada windows explorer)
  29. HTML Tutorial(2)
  30. Membuat Read more pada template baru
  31. User Online status
  32. Cara membuat blogroll Alternatif
  33. Cara pasang gambar
  34. Cara membuat Icon YM
  35. cara pasang Video
  36. Daftar Mybloglog
  37. Membuat Navigasi dengan CSS
  38. Template baru VS template Klasik
  39. Membuat Penggalan Artikel
  40. Membuat Link Untuk Download
  41. Menu Dropdown dengan JavaScript
  42. Menu Dropdown dengan JavaScript (2)
  43. Cara Membuat Favicon
  44. Pasang Recent Comments
  45. Text Berjalan di Bar menu
  46. Rotating banner
  47. Cara membuat kategori (label)
  48. Read more versi baru
  49. Pasang Link di New Blogger Template
  50. Cara Pasang Feed di Blog
  51. Pasang Banner di Header Blog
  52. Membuat Banner Bertaburan
  53. Tips Menghilangkan Border Image
  54. Cara membuat Navigasi Dengan Css (2)
  55. Mengatur Perataan Posting Artikel
  56. Tips Mengganti Background Blog
  57. Pasang Image pada judul Artikel
  58. Membuat link satu halaman
  59. Photo profile berbingkai
  60. Photo profile berbingkai
  61. Gambar berbingkai
  62. Image dalam kode marquee
  63. Pasang kode tuker link
  64. Cara daftar search engine
  65. Cepat terindeks di google
  66. Pasang Kalender
  67. Hilangkan garis bawah Link
  68. Ubah Warna Link
  69. Pelacak IP Address
  70. Pasang Jadwal Sholat
  71. Mengubah lebar kolom template
  72. Daftar Google Sitemap
  73. Daftar Feedburner
  74. Pasang Snaps Shots
  75. membuat navbar
  76. pasang label cloud
  77. Membuat tulisan bergaya koran
  78. horizontal dropdown menu
  79. membuat marquee text dalam gambar
  80. Marquee dengan Javascript
  81. Siapa yang pasang link ke blog kita
  82. Kotak komentar dengan haloscan
  83. Cara membuat daftar isi blog
  84. Cara menghilangkan Subcribe to
  85. Tips menambah kolom pada template baru
  86. Setting Widget Mybloglog
  87. membuat kursor animasi
  88. Download Mini Icon
  89. Menyisipkan Mini icon pada label
  90. Lebih jauh mengenai Read more
  91. Cara menghilangkan navbar Blogger
  92. Cara membuat frame iklan
  93. Cara mengganti warna sidebar pada template minima
  94. menyisipkan Icon pada View Profile
  95. Baca feed melalui Google Reader
  96. Cara Upload data ke Google Page Creator
  97. Cara membuat ONLINE BOOKMARK
  98. mengenal perintah Iframe
  99. Cara menampilakan karakter khusus
  100. tutorial software HTML Color V.1.4
  101. Cara pasang search engine di blog
  102. Membuat sidebar ada di kiri dan kanan
  103. Tutorial software scott box shot maker
  104. Menambah emoticons di shoutbox
  105. Tips membuat multi kolom
  106. Cara membuat tabel di blog
  107. Horizontal tab menu j
  108. Horiontal tab menu 10
  109. POp up generator
  110. Backup blog secara Online
  111. Atasi error widget harus unik
  112. Backup data dalam widget
  113. Pasang fasilitas print
  114. Trik mudah membuat Read more
  115. Pasang google talk di blog
  116. Pasang feed dalam kode marquee
  117. Pasang yahoo messenger (2)
  118. Pasang google talk di blog (2)
  119. Hilangkan angka dalam label
  120. Tips Search Engine Optimization (SEO)
  121. Pasang Game di blog
  122. Free CSS menu tabs 6
  123. Setor muka via gravatar
  124. membuat gambar thumbnail
  125. Read more sejajar dengan posting
  126. Pasang tombol digg
  127. Drop down menu sama lebar
  128. Drop down menu dengan CSS
  129. membuat daftar isi (2)
  130. Pasang widget post terbaru dan komentar terbaru
  131. pasang yahoo emoticon (2)
  132. install assteg emoticon ke post editor
  133. membuat background posting berbeda-beda
  134. Pasang iklan google adsense di bawah posting
  135. Pasang iklan kliksaya.com di bawah read more
  136. cara membagi dua kolom header
  137. Install Emoticon More-smilies Cosa aranda ke Editor Posting
  138. Buat Tulisan bergaya web 2.0 secara Online
  139. Ziddu - free file hosting
  140. Tutorial navigasi : Dynamic-FX Slide-In menu
  141. Free Logo Maker
  142. Cara Membuat Favicon (2)
  143. Atasi error copy paste kode wordpress
  144. fitur-fitur baru dari Blogger.com
  145. Setting komentar di bawah posting
  146. Kotak Komentar di bawah Posting
  147. membuat efek Photo Blur
  148. Mengubah Lebar Arsip Dropdown
  149. Cara mengcopy gambar di layar monitor
  150. menyimpan widget di bawah header
  151. Cara membuat elemen Persis di bawah header
  152. Mengatur Tampilan Judul Sidebar
  153. Google Docs : pasang data excel di blog
  154. Mengatur tampilan judul posting
  155. Widget baru mybloglog
  156. fitur baru blogger
  157. Membuat warna link berkedip
  158. Cara Modifikasi Kotak Komentar
  159. Revisi: Cara Modifikasi Kotak Komentar
  160. Alternatif Warna Kotak Komentar
  161. Memilah Milah Komentar
  162. Zoom Efek Dengan Script Fancy Zoom
  163. Cara membuat Contact form / Kontak Kami
  164. Elemen Halaman Mempunyai Fungsi Scroll
  165. Tips Menghilangkan Pesan Pencarian Blogger
  166. Membuat Read more Plus Judul Artikel
  167. Membuat Sidebar Dalam Kotak-Kotak Terpisah
  168. Free Template : Magazine Template 2
  169. Tanya Jawab seputar Template magazine 2
  170. Menghilangkan Icon Obeng dan Tang / Quick edit Blogger
  171. Tanya Jawab Seputar Template Magazine 1
  172. Pasang Skrip Alert Di Blog
  173. Pasang Google Toolbar
  174. Free Icon Untuk Blog Dan Website
  175. Asyik Ngeblog Bersama Windows Live Writer
  176. Tanya Jawab Seputar Windows Live Writer (WLW)
  177. Buat Kolom Diatas Kolom Posting Pada Magazine template 2
  178. Buat Kolom Dibawah Header Pada Magazine Template 2
  179. Blog Pertama Kang Rohman
  180. Free html dan PHP Editor
  181. Apa sih Alexa Rank atau Peringkat Alexa Itu?
  182. Tutorial Pasang Widget Alexa di Blog
  183. Tips Meningkatkan Alexa Rank
  184. Apa Sih Situs Social Bookmarking Network Itu?
  185. Solusi Mengatasi Kotak Komentar Yang bermasalah
  186. Tutorial Membuat Horizontal Navigasi

FREEDOM PALESTINE

 

Follow Me

bLOGGER

Sitemeter

Statistik

Arsip Blog

http://www.geocities.ws/edwinheryansyah/edwin/animasi/pgri.gif